Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Bapak/Ibu yang telah menjadi donator PPPA. PPPA atau Program Pembibitan Penghafal Alquran, adalah salah satu program unggulan dari Wisatahati. PPPA ini menjadi laboratorium sedekahnya Wisatahati bagi seluruh keluarga besar Wisatahati. Hanya dengan menyisihkan Rp.20.000,- per bulan, donator PPPA sudah membantu niat mulia untuk mencetak ribuan penghafal al Quran baru melalui pendidikan gratis bagi kaum dhuafa di Ponpes Daarul Qur’an Wisatahati. Melalui pondok ini, setiap tahunnya, Insya Allah diaudisi 70 santri, dari seluruh daerah di tanah air, untuk dididik menjadi penghafal al Quran selama 5 (lima) tahun. Dan Insya Allah, Daarul Quran, dengan bantuan sahabat-sahabat donator PPPA, akan terus memperbanyak sentra-sentra penghafal al Quran di tanah air. Dan di pondok ini, para santri akan juga dibekali dengan ilmu dan wawasan lain, selain juga menempuh pendidikan formal tingkat SLTP dan SMU.
Salam dari Ustadz Yusuf Mansur, "Semoga semua Donatur PPPA berada dalam keadaan sehat, saya do'akan untuk semua Donatur PPPA. Mudah-Mudahan Allah senantiasa memberikan rizki, kesehatan, dan disampaikan segala hajatnya, Amin"
Program Pembibitan Penghafal Al Qur’an yang diselenggarakan oleh Ponpes Darul Qur’an. Setiap tahunnya lewat PPPA ini, minimal 70 santri, akan dididik selama 5 (lima) tahun untuk menjadi penghafal Al Qur’an. Hanyai dengan hanya menyisihkan Rp. 20.000/ bulan* Bapak/Ibu sudah ikut ambil bagian dalam program ini.
Kamis, 25 Juni 2009
Judul: Rp.50.000 menjadi Rp. 60 juta
Nama Anda: -
Email / URL Anda: endang_db@yahoo.com
Judul: Rp.50.000 menjadi Rp. 60 juta
Isi Testimoni: Assalamu alaikum wr.wb
Kejadian ini sebenarnya terjadi 4 tahun yang lalu, tahun 2005. Saat itu saya mau mendaftar pascasarjana UI. Dalam perjalanan mendaftar ke sana saya naik kereta api dari bogor, karena S1 saya di IPB. di perjalanan di KA, memang banyak sekali peminta2, pengamen dll. memang tidak semua saya kasih, tetapi jika ada yang kondisinya parah, saya kasih secukupnya. tiba2 ada ibu2 menggendoong anaknya yang cacat, tidak punya kedua tangan minta sedekah. saya sangat nggak tega. saat itu kenapa hati kecil saya membisikkan, \\\"Kasihlah ibu dan anak itu, kamu mau menjemput sesuatu yang lebih besar, yang belum pasti, yaitu beasiswa, kasihlah mereka, agar Allah swt memberikan berkah\\\" akhirnya saya kasih uang Rp.50 ribu untuk ibu dan anaknya, mereka sangat senang.
sesampainya di UI saya hanya menaruh berkas saya untuk daftar S2 dan berkas untuk ikut dalam beasiswa di sana. beberapa lama kemudian pengumuman ujian masuk S2 UI diumumkan. Berita baik pertama, Alhamdulillah saya masuk pasca keuangan UI, berita baik yang kedua saya mendapatkan beasiswa S2 dari sebuah perusahaan. yang nialinya kira-kira Rp.60 juta. saya dapat beasiswa S2 full plus uang saku setiap bulan Rp.1 juta dan uang buku setiap semester Rp.500 ribu. Alhamdulillah, janji Allah memang selalu dipenuhi. mungkin beasiswa ini bukan hanya dari Rp.50 ribu yang saya berikan, tetapi mungkin gabungan dari beberapa yaitu, doa orang tua,kerabat, doa saya dan pastinya kebaikan Allah SWT. Yang pasti tidak ada sesuatu yang sia-sia, sebesar biji zarrah pun Allah pasti memperhitungkannya dan menggantinya dengan yang lebih besar.
Wassalam
--
Visitor Ip: 202.72.211.114
Email / URL Anda: endang_db@yahoo.com
Judul: Rp.50.000 menjadi Rp. 60 juta
Isi Testimoni: Assalamu alaikum wr.wb
Kejadian ini sebenarnya terjadi 4 tahun yang lalu, tahun 2005. Saat itu saya mau mendaftar pascasarjana UI. Dalam perjalanan mendaftar ke sana saya naik kereta api dari bogor, karena S1 saya di IPB. di perjalanan di KA, memang banyak sekali peminta2, pengamen dll. memang tidak semua saya kasih, tetapi jika ada yang kondisinya parah, saya kasih secukupnya. tiba2 ada ibu2 menggendoong anaknya yang cacat, tidak punya kedua tangan minta sedekah. saya sangat nggak tega. saat itu kenapa hati kecil saya membisikkan, \\\"Kasihlah ibu dan anak itu, kamu mau menjemput sesuatu yang lebih besar, yang belum pasti, yaitu beasiswa, kasihlah mereka, agar Allah swt memberikan berkah\\\" akhirnya saya kasih uang Rp.50 ribu untuk ibu dan anaknya, mereka sangat senang.
sesampainya di UI saya hanya menaruh berkas saya untuk daftar S2 dan berkas untuk ikut dalam beasiswa di sana. beberapa lama kemudian pengumuman ujian masuk S2 UI diumumkan. Berita baik pertama, Alhamdulillah saya masuk pasca keuangan UI, berita baik yang kedua saya mendapatkan beasiswa S2 dari sebuah perusahaan. yang nialinya kira-kira Rp.60 juta. saya dapat beasiswa S2 full plus uang saku setiap bulan Rp.1 juta dan uang buku setiap semester Rp.500 ribu. Alhamdulillah, janji Allah memang selalu dipenuhi. mungkin beasiswa ini bukan hanya dari Rp.50 ribu yang saya berikan, tetapi mungkin gabungan dari beberapa yaitu, doa orang tua,kerabat, doa saya dan pastinya kebaikan Allah SWT. Yang pasti tidak ada sesuatu yang sia-sia, sebesar biji zarrah pun Allah pasti memperhitungkannya dan menggantinya dengan yang lebih besar.
Wassalam
--
Visitor Ip: 202.72.211.114
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
ass. wr wb
BalasHapusalhamdulillah, pujian hanya hak ALLAH ta'ala. Mbak Endang DB, betul sekali. bahkan bila kita bisa "menghitungnya" lebih lebih lebih sangat lebih dari Rp60jt. Kesehatan kebahagiaan, keyakinan, hal hal yang abstract yang tidak ada yang menjualnya terhujam di sanubari kita. Tidak ada yang bisa menghitungnya kecuali ALLAh sendiri.
semoga anda sekeluarga senantiasa memperoleh curahan rahmat ALLAH.
Salam